Annyeonghaseyo, Welcome back to my
blog
Kali ini saya akan melanjutkan
pembahasan tentang Planet Mars, okehh langsung aja ya kita mulai.....
5.
Building
Colonies on Planet Mars
Tujuan jangka panjang misi-misi Planet
Mars di masa depan yaitu pembangunan koloni di Planet Mars. Berbagai cerita
fiksi sering menggambarkan kehidupan di Planet lain dengan teknologi maju,
untuk mewujudkannya para ahli astronom berusaha keras melakukan berbagai
penelitian. Sejumlah temuan memberikan fakta bahwa Planet Mars memiliki
sejumlah persamaan dengan bumi sehingga sangat mungkin untuk dihuni manusia.
Air dalam bentuk beku pun tersedia, hanya saja temperature permukaan Planet
Mars yang bisa membekukan manusia dan atmosfer yang kurang oksigen harus
diatasi terlebih dahulu. Atmosfer Planet Mars pun berbahaya untuk manusia, dan
sinar matahari langsung mengenai Planet Mars tanpa penyaringan terlebih dahulu
oleh lapisan udara seperti di bumi. Maka dari itu atmosfer buatan harus
disiapkan pula.
Persamaan antara Bumi dan Planet Mars
Di dalam tata surya yang memiliki
beberapa persamaan waktu dengan bumi adalah Planet Mars, persamaan tersebut di
antaranya adalah luas permukaan yang layak untuk dihuni, musim, dan di Planet
Mars dalam satu hari terdiri dari 24 jam 39 menit 35,244 detik. Penelitian
terbaru juga telah mendapatkan bukti adanya air yang membeku di Planet Mars.
Sedangkan perbedaan antara Planet Mars dan bumi adalah gravitasi Planet Mars
yang sangat kecil hanya sepertiga gravitasi bumi,, temperature permukaan yang
lebih dingin, tekanan atmosfer yang sangat rendah sebagian terdiri dari karbon
dioksida dan berbagai keadaan lain yang mengharuskan manusia menggunakan alat
bantu untuk bernafas di Planet Mars.
Mempersiapkan Lingkungan Planet Mars
Tanah di Planet Mars terdiri dari
mineral yang secara teoritis dapat mendukung kehidupan manusia. Sejumlah air es
di bawah permukaan Planet Mars serta di permukaan kutub yang tercampur dengan
es kering atau CO2 adalah jaminan ketersediaan air, untuk keperluan bernafas O2
dapat diperoleh dari atmosfer Planet Mars meskipun jumlahnya sedikit atau
mengolah CO2 dan senyawa oksigen lainnya menjadi oksigen siap pakai. Proses
elektrolisis dapat digunakan untuk memisahkan air di Planet Mars menjadi
oksigen dan hydrogen cair. Berbagai teori untuk mempersiapkan Planet Mars
sebagai tempat tingal terus berkembang, manusia dapat mendarat di Planet Mars
dalam waktu 10 tahun.
Planet Mars tidak mempunyai medan
magnetic seperti bumi, atmosfer Planet Mars juga tipis sehingga radiasi yang
berbahaya sangat mungkin terjadi. Salah satu akibat dari radiasi yang berbahaya
adalah perubahan pada struktur DNA sehingga menyebabkan kelainan genetic
seperti kanker sampai menyebabkan kematian.
Transportasi
Menuju Planet Mars
Perjalanan menuju Planet Mars dapat
menghabiskan waktu selama 9 bulan, waktu perjalanan dapat dipersingkat menjadi
7 atau 6 bulan dengan syarat energy yang digunakan harus lebih besar. Energi
yang besar membutuhkan biaya yang besar pula, roket kimia tidak bisa digunakan
untuk mempersingkat waktu perjalanan. Misi Planet Mars harus menggunakan
teknologi baru yaitu Variable Specific
Impulse Magnetoplasma Rocket (VASIMR) dan roket nuklir misalnya. Teknologi
VASIMR dan roket nuklir masih dalam tahap pengembangan, sehingga manusia masih
harus bersabar untuk pindah ke Planet Mars. Roket kimia menggunakan bahan bakar
yang memungkinkan terjadinya reaksi eksotermis sehingga roket terdorong maju,
sedangkan VASIMR menggunakan gelombang elektromagnetik sebagai pendorongnya.
Roket nuklir menggunakan sumber utama energy dari reaksi nuklir sehingga roket
dapat terdorong melesat ke angkasa.
Cara lain yang diusulkan untuk mencapai
Planet Mars dengan membuat elevator dari Phobos menuju ke Planet Mars, manusia
cukup mendarat di Phobos saja, baru kemudian melanjutkan perjalanan ke Planet
Mars dengan elevator tersebut.
Tinggal Dimana ??
Berbagai misi sudah menemukan tempat
yang tepat untuk membangun koloni di Planet Mars, tempat-tempat ini umumnya
dekat dengan sumber daya alam yang bisa menunjang kehidupan manusia seperti
kutub utara dan kutub selatan, daerah katulistiwa, daerah Valles Marineris, dan
terowongan-terowongan bekas jalur lava.
Kutub utara dan kutub selatan
disebut-sebut sebagai daerah yang paling memungkinkan karena ketersediaan air
dalam bentuk beku disana. Mars Odyssey juga menemukan tempat seperti gua-gua
alami di dekat gunung berapi Arsia Mons pada daerah khatulistiwa Mars. Gua-gua
tersebut bisa melindungi manusia dari pengaruh sinar radiasi dan
meteorid-meteorid mini. Penelitian lebih lanjut harus dilakukan agar daerah
yang akan dijadikan tempat tinggal benar-benar aman dan nyaman untuk manusia.
Koloni untuk tempat tinggal manusia
dapat dibangun oleh robot-robot seperti Spirit dan Opportunity Rover dalam misi
Mars Exploration Rovers. Robot seperti itu bisa membantu menemukan sumber daya
Planet Mars, seperti air tanah atau es yang menunjang pengembangan koloni.
Robot-robot seperti Spirit dan Opportunity dapat bertahan sampai beberapa tahun
bahkan puluhan tahun. Pembangunan koloni dengan menggunakan robot lebih aman
dan murah daripada mengirim manusia untuk membangun koloni di Planet Mars.
Sumber:
My First Cartoonal Encyclope Bee seri Mission To Mars
Komentar
Posting Komentar