Sistem buku besar dan pelaporan adalah bagian dari sistem informasi akuntansi dengan fungsi utama memutakhirkan (updating) buku besar umum (general ledger) dan menyiapkan laporan-laporan yang merupakan ringkasan (ikhtisar) dari hasil-hasil yang dicapai organisasi. Siklus ini menerima berbagai informasi dari sumber lain : Informasi mengenai transaksi regular (siklus pendapatan, pengeluaran, sistem produksi,akuntansi biaya, dan sistem persediaan). Bagian keuangan yaitu transaksi pendanaan dan investasi Departemen anggaran (berupa data anggaran) Kepala departemen keuangan (berupa transaksi penyesuaian) Empat (4) aktivitas dasar yang dilakukan dalam sistem buku besar dan pelaporan: Perbarui Buku Besar Aktivitas pembaruan terdiri dari : Memasukkan ayat jurnal yang berasal dari dua sumber, yaitu Subsistem akuntansi, dan Bendahara. Memasukkan Ayat Jurnal Penyesuaian Ayat jurnal penyesuaian ini berasal dari kantor kontroler, setelah neraca saldo awal Dibuat. Lima kategori dasar dari ayat
Siklus Produksi A. Pengertian Siklus Produksi Siklus Produksi adalah rangkaian aktivitas bisnis dan operasi pemrosesan data terkait yang terus terjadi yang berkaitan dengan pembuatan produk. Informasi akuntansi biaya yang akurat dan tepat waktu merupakan input penting dalam keputusan mengenai hal-hal berikut ini : · Bauran produk · Penetapan harga produk · Alokasi dan perencanaan sumber daya (contoh apakah membuat atau membeli) · Manajemen Biaya B. Aktivitas-aktivitas Siklus Produksi Empat (4) aktivitas dasar dalam siklus produksi : 1. Perancangan Produk Tujuan aktivitas ini adalah untuk merancang sebuah produk yang memenuhi permintaan dalam hal kualitas, ketahanan, dan fungsi, dan secara simultan meminimalkan biaya produksi. Aktivitas perancangan produk menciptakan dua dokumen utama : a. Daftar bahan baku b. Daftar operasi Para akuntan dapat terlibat dalam perancangan produk: